Jumat, 17 Mei 2019

Latar Belakang Munculnya Merkantilisme

Toming Sek
Paham Merkantilisme berkembang di negara-negara Barat dari abad ke-16 sampai abad ke-18.
Merkantilisme dapat diartikan sebagai suatu kebijaksanaan politik ekonomi dari negara-negara imperialis yang bertujuan untuk mengumpulkan sebanyak-banyaknya kekayaan berupa logam mulia. Logam mulia ini dijadikan sebagai ukuran terhadap kekayaan, kesejahteraan, dan kekuasaan bagi negara yang bersangkutan.
 Paham Merkantilisme berkembang di negara Latar Belakang Munculnya Merkantilisme
Latar belakang dari Merkantilisme antara lain;
  • Munculnya negara negara merdeka di Eropa seperti Inggris, Perancis, Jerman dsb.
  • Diperlukan kondisi perekonomian yang kuat.
  • Dibukanya jaringan perdagangan.
Merkantilisme di Jerman disebut dengan Kameralisme.

Merkantilisme ditandai dengan semangat bangsa-bangsa Barat untuk melakukan penjelajahan atau perdagangan dengan Dunia Timur yang kaya akan sumber daya alam bagi pemenuhan pasar Eropa. Sejak saat itu, tidak sedikit penjelajahan dan pelayaran bangsa-bangsa Eropa yang dibiayai oleh raja atau negara. Negara-negara tersebut melakukan eksploitasi besar-besaran terhadap setiap daerah yang ditemuinya. Politik Merkantilisme melahirkan terbentuknya persekutuan-persekutuan dagang masyarakat Eropa, seperti EIC (kongsi perdagangan Inggris di India) dan VOC (kongsi perdagangan Belanda di Indonesia).